Seminar Nasional Kebidana 2016 diselenggarakan oleh Himpunan Mahasiswa (HIMA) Kebidanan Poltekkes Semarang dengan diarahkan oleh Ibu Runjati, M.Mid sebagai ketua Jurusan Kebidanan. Seminar ini menghadirkan 3 narasumber yaitu Dra.Hj.Ermalena, MHS (Wakil Ketua Komisi IX DPR RI), Dr. Emi Nurjasmi, M.Kes (Ketua Ikatan Bidan Indonesia (IBI) Pusat), Runjati, M.Mid (Ketua Jurusan Kebidanan Poltekkes Kemenkes Semarang).
Seminar yang mengangkat tema Keberlanjutan RUU Kebidanan dan Mengupas Tuntas Kewenangan Bidan dalam RUU Kebidanan berlangsung pada hari Minggu tanggal 25 September 2016 mulai jam 08.00 sampai 13.00 di Guntur Hall Gasia convention hotel.
Seminar Nasional ini dihadiri oleh Bapak Marsum, BE. MH,p, selaku PD III sebagai perwakilan dari Direktur Kemenkes Semarang, seluruh Kepala Jurusan Peltekkes Kemenkes Semarang, Ketua PC IBI Semarang, Ketua PD IBI Jawa Tengah, mahasiswa Poltekkes Kemenkes Semarang jurusan kebidanan Semarang, mahasiswa luar, dan Bidan. Seminar Nasional ini mengangkat tema “Keberlanjutan RUU Kebidanan dan Mengupas Tuntas Kewenangan Bidan dalam RUU Kebidanan” yang bertujuan untuk menambah wawasan mahasiswa sebagai calon bidan dan bidan, serta memberikan pencerahan dalam praktik kebidanan. Tujuan yang lain yaitu dapat mengetahui kewenangan bidan dan kejelasan RUU Kebidanan.
Seminar tersebut membahas tentang pengaturan kebidanan memiliki tujuan sebagai berikut:
Meningkatkan mutu bidan
Meningkatkan mutu pendidikan serta pelayanan kebidanan dan perlu ada standarisasi
Memberikan perlindungan dan kepastian hukum kepada bidan, klien
Meningkatkan kesejahteraan dan derajat kesehatan masyarakat
` Para bidan juga dihimbau untuk tetap semangat dalam menjalankan praktik Kebidanan dan menurunkan angka kematian anak dan ibu supaya RUU yang belum sah dapat disahkan menjadi Undang-undang yang dapat melindungi profesi bidan.
Ketua Panitia, Qory Aina berharap dengan adanya seminar nasional kebidanan ini dapat meningkatkan mutu bidan dan meningkatkan pelayanan bidan terhadap masyarakat luas.
Peserta tampak antusias mengikuti seminar. Mereka mendengarkan dan memperhatikan penjelasan dari ketiga narasumber. Setelah sesi pertanyaan selesai, acara seminar ditutup dengan pembagian doorprize dan doa bersama yang dipimpin oleh panitia.